Rabu, 10 Februari 2016

Let's Find Out Who Is Arctic Monkeys!






Arctic Monkeys adalah band rock asal inggris yang akhir-akhir ini banyak dibicarakan dan populer terutama di kalangan anak muda. Kepopulerannya, bahkan sudah masuk ke Indonesia! Band ini dibentuk pada tahun 2002 di Sheffield, Inggris. Band ini beranggotakan Alex Turner, Jamie Cook, Nick O’Malley, dan Matt Helders.

Awal mulanya, Alex Turner diberi gitar oleh orang tuanya sebagai hadiah natal, lalu mulailah ia belajar memainkan gitar. Alex Turner lalu mengajak temannya Andy Nicholson,  Matt Helders serta Jamie Cook untuk membuat band. Dari situlah semuanya dimulai. Mulanya, Band ini memiliki vokalis utama bernama Glyn Jones, namun tidak bertahan lama karna Glyn harus berhenti dan melanjutkan kuliah.  Dari situ lah, posisi sebagai vokalis digantikan oleh Alex Turner.

Band ini mulai berlatih di Yellow Arch Studios, Neepsend. Band ini pertama kali tampil di pusat kota Sheffield. Mereka melakukan beberapa pertunjukan pada tahun 2003 dan mulai merekam demo di Sheffield. Demo ini diberi nama Beneath the Broadwalk EP yang berisikan 17 lagu.
Band ini terus tumbuh, dan mulai populer di seluruh utara Inggris. Band ini juga mendapatkan perhatian dari BBC Radio dan Pers Tabloid Inggris. Seorang fotografer amatir lokal, Mark Bull, memfilmkan pertunjukan band dan membuat video musik "Fake Tales of San Francisco".

Mereka lalu merilis single pertama mereka, Five Minutes with Arctic Monkeys dan berisikan dua lagu berjudul ‘Fake Tales of San Francisco’ dan ‘From the Ritz to the Rubble’. Merekapun semakin pupuler setelah merilis kedua lagu tersebut.

Pada Mei 2005, Arctic Monkeys merilis single pertama mereka Five Minutes with Arctic Monkeys yang berisi hanya 2 lagu, yakni "Fake Tales of San Francisco" dan "From the Ritz to the Rubble" yang dirilis terbatas dengan 500 CD saja. Ketika bermain di Festival Reading dan Leeds, nama mereka semakin dikenal oleh banyak orang.

Dua minggu sebelum ini, mereka membuat penampilan pertama mereka di sampul NME. Mereka membuat single kedua "When the Sun Goes Down" (sebelumnya berjudul "Scummy Man") yang dirilis pada 16 Januari 2006, juga langsung memuncaki nomor 1 di UK Singles Chart, dan berhasil terjual 38,922 copy dan mengambil alih posisi itu dari Shayne Ward. Band sukses dengan keuntungan kecil saat itu.

Sampai sekarang, band ini telah merilis lima buah album studio yaitu, ‘Whatever People Say I Am, That’s What I’m Not’ (2006), ‘Favourite Worst Nightmare’ (2007), ‘Humbug’ (2009), ‘Suck It and See’ (2011), dan ‘AM’ (2013).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar